AIR DAN KEHIDUPAN
(Hari Air Sedunia 22 Maret 2008)
Air dan kehidupan tidak bisa terpisahkan. Membicarakan air berarti membicarakan kehidupan. Pernyataan itu harus tegas dan menjadi perhatian setiap kompnonen bangsa.
Pernyataan ini sengaja disampaikan sebagai bentuk sikap Walhi Jambi. Sebagai sikap sebagai organisasi advokasi lingkungan hidup, Walhi Jambi secara konsisten menyatakan bahwa persoalan air merupakan persoalan pengelolaan sumber daya. Banjir, kekeringan, penggundulan hutan, pencemaran dan berbagai persoalan pengelolaan sumber daya alam merupakan bentuk sikap pongah manusia didalam melihat alam. Manusia yang ditakdirkan sebagai pemimpin didunia dan mempunyai akal pikiran yang tidak terdapat didalam jenis ciptaan Tuhan lainnya, disatu sisi dapat menjadi perusak lingkungan. Kerusakan alam lebih cepat dan lebih berbahaya daripada daya dukung lingkungan dalam membenahi alam. Manusia juga dengan berbagai akal pikiran ternyata juga menjadi salah satu sebab dalam merusak alam. Manusia juga yang paling merasakan dampak langsung dari salah kelola sumber daya alam.